Article
[ Edisi Korea Selatan ] - 4 Wisata Tematik di Korea Selatan yang Murah Meriah Bahkan Ada yang Gratis lho.
Seperti tersihir sejak kunjungan pertama, Korea Selatan selalu bisa membuat saya ingin berkunjung lagi untuk ketiga kalinya. Memang sih jarak antara kunjungan terakhir saya di tahun 2016, itu masih bisa terasa terlalu dekat, tapi nyatanya itu terasa begitu lama hingga saya selalu mengincar jika ada promo tiket murah ke sana. Namun, dasar belum berjodoh dengan para oppa di sana, rasanya sulit sekali menyesuaikan harga tiket yang ada dengan dana di kantong selalu saja tipis haha.
Sebenarnya, beberapa tempat wisata di Korea Selatan, sudah pernah saya ceritakan pada posting-an sebelumnya, namun karna tulisan tersebut lebih seperti jurnal pribadi dibandingkan artikel yang informatif, maka saya coba kembali menuliskan tempat wisata yang pernah saya kunjungi saat itu.
Banyak jenis wisata di Korea Selatan yang bisa dipilih. Tidak memerlukan tour guide untuk memilih jenis wisata tersebut, bisa kok dilakukan secara sendiri dengan mau membuat rencana perjalanan dari hasil mencari tahu. Salah satunya adalah jenis wisata tematik yang bisa dengan mudah ditemukan di Korea Selatan.
Baca juga :[Artikel] - 7 Wisata Gratis di Seoul, Korea Selatan
Baca juga :[Artikel] - 7 Wisata Gratis di Seoul, Korea Selatan
Saya mengelompokan jenis wisata ini berdasarkan pengalaman dan lokasi serta aktraksi yang ada di tempat wisata itu. Malah beberapa di antaranya ada yang gratis lho, tidak bayar sedikit pun. Waahh, kantong tetap aman dong nih selama di Korea Selatan. Dan dana belanja bisa bertambah dong hahah.
1. Songwol-dong Fairytale Village
Penggemar kartun dan Disney, pasti tidak boleh melewatkan tempat wisata ini. Berlokasi di daerah Incheon, tempat ini adalah sebuah kampung di mana hampir semua properti yang ada di ada di kampung ini dihias dengan ornamen, gambar kartun dan kartun Disney. Di beberapa tempat bahkan dapat terlihat gambar Putri Salju dan Cinderella lho.
Saat menemukannya dulu, lokasi ini masih terbilang sebagai lokasi hidden gem, mungkin saat ini sudah banyak yang tahu lokasi ini. Perjuangannya lumayan sih untuk bisa mencapai lokasi ini dari pusat kota Seoul. Karna harus berganti MRT kurang lebih sebanyak 3x. Kota Incheon tidak terlalu ramai seperti di Seoul, malah Incheon terasa lebih humanis karna bisa melihat keseharian orang-orang di lingkungan itu. Seperti anak-anak TK yang sedang jalan-jalan ke kampung itu. Beberapa anak SMP yang juga tidak mau kalah juga ada di kampung itu. Seolah-olah di kampung itu, tidak hanya melihat properti kartun tapi juga melihat keseharian dari mereka.
Baca juga :[ Tips ] Ke Korea Selatan Pertama Kali,Tempat Apa yang Harus Saya Kunjungi?
Baca juga :[ Tips ] Ke Korea Selatan Pertama Kali,Tempat Apa yang Harus Saya Kunjungi?
Pengunjung di kampung itu tidak banyak. Bahkan saat ke sana, saya merasa bahwa yang jadi turis asing hanya kami bertiga saat itu. Jadi, bisa dengan puas menjelajahi kampung tanpa harus berdesak-desakan dan mengantri untuk sekadar foto di satu tempat.
Tenang saja, untuk masuk kampung itu tidak ada biaya sama sekali. Cukup datang dan menikmati kampungnya. Karna, di kampung ini pernah digunakan sebagai lokasi syuting salah satu K-drama.
How to get there :
Subway Line 1:
Guro Station - Incheon Station, exit 2.
Jalan sekitar 200 meter dan belok ke kanan ke Jalan Dong Hwamaeul Gil Road.
2. Line Friends Store
Sebagai pengguna aplikasi LINE yang sudah memiliki jutaan pengguna, beberapa karakter yang ada di LINE sendiri sudah sering digunakan di dalam berkirim pesan dengan teman, saudara dan lain-lain. Sebut saja seperti Brown, Conny dan lain-lain.Sehingga tidak heran, ketika mengetahui bahwa ternyata LINE sendiri ada toko offline-nya yang berisi karakter dari LINE sendiri, maka tempat ini menjadi destinasi di Korea Selatan yang tidak boleh dilewatkan.
Sebenarnya Line Friends Store sendiri sudah terdapat di 11 negera, termasuk Tiongkok, Jepang , Taiwan, Hong Kong dan Korea. Namun, menurut informasi dari website-nya sendiri, toko LINE yang ada di Korea Selatan adalah yang terbesar di dunia lho. Sehingga tidak heran jika toko yang berlokasi di daerah Itaewon, Seoul ini sering kebanjiran pengunjung, baik yang memang berniat untuk membeli merchandise atau sekedar melihat-lihat semuanya. Karna sejujurnya, mengunjungi Line Friends Store di Korea Selatan adalah pengalaman yang menyenangkan. Apalagi ketika bertemu dengan boneka Brown yang super besar. Rasanya ingin meluk dan bawa pulang deh.
Terdiri dari tiga lantai, tiap lantai itu memiliki fungsinya masing-masing. Contohnya saja lantai satu, ketika pertama kali masuk pengunjung akan menemukan boneka Brown yang super besar. Saking besarnya sering menjadi spot foto lho. Jadi, tidak heran jika harus ngantri untuk bisa foto dan duduk dipangkuan boneka Brown yang super besar itu. Tidak hanya itu, di lantai satu juga menjual berbagai pernak-pernik semua karakter LINE, seperti buku, casing handphone, t-shirt, tas dan lain-lain. Semuanya lengkap, hanya saja harganya masih terasa mahal.
Naik ke lantai dua, pengunjung bisa menemukan peralatan rumah tangga yang dijual di sana. Bahkan saking lengkapnya, mereka juga menjual tempat tidur dengan karakter LINE sendiri lho. Bisa dibayangkan gimana lucu dan gemesnya tempat tidur itu.
Lalu, lanjut ke lantai tiga, terdapat kafe yang bisa digunakan pengunjung untuk sekedar mencicipi makan dan minum dengan karakter LINE. Tapi, tetep aja tidak akan tega untuk merusak karakter LINE tersebut pada makanan dan minuman kan? Line Friends Store sendiri buka setiap hari. Dari jam 11.30 sampai jam 11 malam di Senin sampai Jumat, dan 11 pagi sampai jam 11 malam. di akhir pekan. Tidak ada biaya untuk masuk ke LINE Friends Store, tapi akan dikenakan biaya jika membeli sesuatu di sana.
How to get there :
Subway Line 6 :
Itaewon Station , exit 3
Jalan lurus sekitar 200 meter menuju pintu sebuah gedung Line berwarna pink kecoklatan yang terletak di sebelah kanan.
3. Bukchon Hanok Village
Kampung Hanok Bukchon adalah sebuah kampung dengan arsitektur rumah tradisional Korea. Namun, ini bukan sembarang kampung lho. Dulu, di zaman Dinasti Joseon, kampung ini merupakan area permukiman dan tempat tinggal para pejabat dan anggota keluarga kerajaan. Tidak heran memang, karna lokasi kampung ini berada di antara Istana Gyeongbokgung dan Istana Changdeokgung
Menurut Wikipedia, Bukchon bermakna Kampung Utara yang berlokasi di sebelah utara Kali Cheonggye dan Jongno. Berada di kampung ini seperti berada di zaman keemasannya. Ketika para raja Dinasti Joseon masih berkuasa. Apalagi lorong-lorong yang sempti benar-benar menampilkan suasana Kota Seoul pada masa lalu. Rumah-rumah tradisional itu masih terjaga sampai sekarang dengan baik bahkan beberapa di antaranya menawarkan penginapan bagi wisatawaan yang ingin mencoba sensasi berbeda tinggal di rumah tradisional Korea.
Baca juga :5 Alasan Kenapa Korea Selatan Harus Masuk Ke Dalam Daftar Travel Kalian
Baca juga :5 Alasan Kenapa Korea Selatan Harus Masuk Ke Dalam Daftar Travel Kalian
Untuk bisa mengunjungi Kampung Hanok Bukchon tidak dipungut biaya apa pun. Gratis. Hanya saja ketika mengunjunginya wisatawaan diharapkan tidak berisik. Karna rumah-rumah tersebut masih digunakan sebagai tempat tinggal warganya. Ada satu spot di salah satu rumah tersebut yang pernah dijadikan sebagai lokasi syuting K-drama terkenal, yaitu Personal Taste yang dibintangi oleh Lee Min Ho dan Seo Ye Jin.
Waktu terbaik ketika mengunjungi Bukchon Hanok Village adalah ketika menjelang sore. Sinar matahari yang menyinari kampung ini terasa lebih romantis lho. Untuk menuju kampung ini bisa dengan berjalan kaki karna lokasinya dekat dengan kedua istana tersebut. Jadi, selesai mengunjungi kedua istana bisa berkunjung ke Bukchon Hanok Village.
4. Petite France
Terletak di provinsi Gyeonggi, yang lokasinya bisa ditempuh beberapa jam saja menggunakan kereta cepat dari salah satu stasiun di Seoul menuju Stasiun Gapyeong, membuat Petite France menjadi salah satu objek wisata yang wajib dikunjungi. Komplek kampung dengan tema bangunan pedesaan yang ada di negara Perancis, menjadi daya tarik sendiri bagi Petite France. Karena akan terasa seru bisa menikmati suasana kampung Perancis dengan cita rasa lokal dari Korea Selatan.
Di kampung ini juga terdapat galeri lukisan, toko pernak-pernik dan restoran dengan sentuhan budaya Perancis di dalamnya. Tidak hanya itu, terdapat sebuah memorial hall yang didedikasikan kepada Saint - Exupery, penulis dari novel Le Petite Prince di tahun 1943, sehingga tidak heran jika Petite France sendiri disebut sebagai The Little Prince Theme Park.
Biasanya, jika berniat mengunjungi Nami Island dalam perjalanan satu hari, maka Petite France juga bisa dimasukkan ke dalam rencana perjalanan. Untu tiket masuknya sendiri sekitar 1Bu0.000 Won untuk orang dewasa. Tapi tenang, biasanya ada beberapa diskon yang diberikan bagi turis asing. Saat itu saya hanya cukup membayar 6.000 Won karna memberikan selebaran diskon yang saya unduh dari salah satu situs pariwisata di Korea Selatan. Petite France buka setiap hari dari jam 9 pagi sampai jam 6 sore.
How to get there :
Kereta ITX Cheongchun :
Cheongnyangni Station ke Gapyong Station lanjutkan dengan bus city tour Gapyeong yang bisa digunakan di depan stasiun. Cukup membayar 6.000 Won untuk sehari perjalanan. Artinya, kita tidak perlu membayar lagi untuk kembali ke Gapyeong Stasiun atau ke tempat wisata lain dalam jalur tur mereka. Cukup sekali bayar untuk transporasi ke tempat wisata di Gapyeong.
Course Itinerary:
Gapyeong Intercity Bus Terminal → Gapyeong Station → Jaraseom Island → Gapyeong Rail Bike → Namiseom Island → Geumdae-ri Meeting Hall → Bokjjangni Samgeori Three-way Intersection → Petite France → Homyeong-ri → Cheongpyeong Bus Terminal → Cheongpyeong Station (Sin Cheongpyeong Station) → Im Elementary School → The Garden of Morning Calm
Buat traveler berdana terbatas seperti saya, mengunjungi tempat-tempat murah bahkan gratis adalah wajid dikunjungi. Karna selain hemat, saya juga masih tetap bisa menikmati wisata yang ditawarkan oleh negera tersebut. Walaupun termasuk yang murah meriah, wisata yang ditawarkan mereka tidak murahan kok.
Jadi, tahun ini sudah ada rencana ke jalan-jalan ke Korea Selatan? Kalau saya sih pengennnya setiap tahun? Hahaha.. horang kayah..
See yaa!
Vindri Prachmitasari
Email : vindri.prachmitasari@gmail.com
instagram : @veendoorie
FacebookFansPage :https://web.facebook.com/Vindri.Prachmitasari.Author
.jpg)
